hati gembira bersama teman
bersuka ria di bawah jambatan
jikalau kita diizinkan
Tuhan pasti bertemu dihari kemudian
kalau tidak karena unggas
tidaklah rusak padi disawah
kalaulah tidak karena tugas
tidaklah kita akan berpisah
tanjung sauh di pulau bintan
tempat berlabuh orang penyengat
berpisah jauh bercerai badan
sahabat handai tetap kuingat
kalau ada sumur di ladang
boleh saya menumpang mandi
kalau ada umur yang panjang
boleh kita berjumpa lagi
malam ini menanam jagung
malam esok menanam serai
malam ini kita berkampung
malam esok kita bercerai
Hari ini menugal jagung
Hari esok menugal jelai
Hari ini kita berkampung
Hari esok kita bercerai
Batang selasih permainan budak
Berdaun sehelai dimakan kuda
Bercerai kasih bertalak tidak
Seribu tahun kembali juga
Orang Aceh sedang sembahyang
Hari Jumaat tengah hari
Pergilah kasih pergilah sayang
Pandai-pandailah menjaga diri
Tuai padi antara masak
Esok jangan layu-layuan
Intai kami antara nampak
Esok jangan rindu-rinduan
Kalau ada sumur di ladang
Boleh saya menumpang mandi
Kalau ada umur yang panjang
Boleh kita berjumpa lagi
Batang selasih permainan budak
Berdaun sehelai dimakan kuda
Bercerai kasih bertalak tidak
Seribu tahun kembali juga
Orang Aceh sedang sembahyang
Hari Jumaat tengah hari
Pergilah kasih pergilah sayang
Pandai-pandailah menjaga diri
Bintang Barat terbit petang
Bintang Timur terbit pagi
Jika tidak melarat panjang
Ada umur ketemu lagi
Dari mana hendak ke mana
Tinggi rumput dari padi
Tahun mana bulan mana
Dapat kita berjumpa lagi?
Dian tiga lilin pun tiga
Tanglung tergantung rumah laksamana
Diam juga sabar pun juga
Ada umur tidak ke mana
Tuan puteri pergi ke Rasah
Pulang semula sebelah pagi
Kita bertemu akhirnya berpisah
Diizin Tuhan bersua lagi